Bisnis

Diisukan akan Tutup Beberapa Pabrik di Dunia, Begini Penjualan Nissan di RI Saat Ini

×

Diisukan akan Tutup Beberapa Pabrik di Dunia, Begini Penjualan Nissan di RI Saat Ini

Share this article
Nissan Motor Corporation - dok.Kyodo News

Jakarta, Mobilitas – Seorang sumber di internal di Nissan Motor Corporation (Nissan) mengatakan pabrik yang akan ditutup itu antara lain dua pabrik perakitan mobil di Jepang, dan beberapa di luat negeri termasuk di Meksiko.

Laporan Reuters yang mengutip sumber itu pada 17 Mei 2025 menyebut kebijakan penutupan pabrik tersebut sebagai bagian dari rencana pemangkasan biaya yang digaungkan perusahaan. Bahkan kabar yang diperoleh media-media besar dunia lainnya menyebut pabrik-pabrik di India, Afrika Selatan, dan Argentina juga masuk dalam daftar penutupan itu.

“Nissan mempertimbangkan untuk menutup pabrik Oppama di Jepang, tempat Nissan memulai produksi pada tahun 1961, dan pabrik Shonan yang dioperasikan oleh Nissan Shatai, di mana Nissan merupakan pemegang sahamnya 50 persen,” bunyi laporan tersebut.

Namun, pernyataan Nissan dalam laman resmi perusahaan yang disitat Mobilitas di Jakarta, Jumat (23/5/2025) menegaskan kabar tersebut bersifat spekulatif dan tidak berdasar pada informasi resmi pihak perusahaan.

“Mengenai laporan baru-baru ini tentang potensi penutupan pabrik tertentu, Nissan ingin mengklarifikasi bahwa berita ini bersifat spekulatif dan tidak didasarkan pada informasi resmi perusahaan,” tandas Nissan.

Ilustrasi, Nissan Terra Sport Edition di IIMS 2025 – dok.Mobilitas

Kendati begitu, Nissan mengakui memang telah mengumumkan langkah konsolidasi produksi pikap Nissan Frontier dan Nissan Navara. Produksi yang sebelumnya terbagi antara di Meksiko dan Argentina itu akan dipusatkan di satu hub produksi di pabrik CIVAC, Morelos, Meksiko.

Namun, faktanya, kinerja penjualan mobil Nissan di sejumlah negara di duni memang muram. Bahkan tren seperti itu telah terjadi sejak beberapa tahun terakhir, termasuk di Indonesia hingga saat ini.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobiltas di Jakarta, Jumat (23/5/2025) menunjukkan pada periode Januari – April 2025, Nissan Motor yang diageni PT Nissan Motor Distribusi Indonesia (NMDI) membukukan penjualan mobil dari pabrik ke dealer (wholesales) sebanyak 430 unit. Jumlah ini merosot 1,4 persen dibanding total wholesales selama periode sama di tahun 2024.

Pada saat yang sama, total penjualan mobil Nissan dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) yang dicetak PT NMDI sebanyak 449 unit. Jumlah tersebut melorot 9,5 persen dibanding total penjualan ritel yang dicetak PT NMDI selama periode sama pada tahun 2024. (Anp/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id