Jakarta, Mobilitas – Total penjualan kendaraan niaga Hino yang terdiri dari bus dan truk di rentang waktu Januari hingga November 2025 – baik grosir dari pabrik ke dealer (wholesales) maupun eceran dari dealer ke konsumen alias penjualan ritel – merosot dibanding periode sama di tahun 2024.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Sabtu (27/12/2025) menunjukkan, di periode sebelas bulan pertama 2025 tersebut toatal wholesales kendaraan Hino sebanyak 17.897 unit. Jumlah tersebut merosot hingga 12,8 persen dibanding periode sama di tahun 2024.

Sementara, total penjualan ecerannya dari dealer ke konsumen di saat yang sama, sebanyak 18.539 unit. Jumlah penjualan ritel ini melorot 8,7 persen dibanding periode sama di tahun 2024.
Sekadar informasi, di periode sebelas bulan pertam 2025 itu, Hino yang di Indonesia diageni oleh PT Hino Motor Sales Indonesia (PT HMSI) menempati urutan ketiga dalam daftar merek kendaraan niaga – mini truk, truk, dan bus – dengan penjualan ritel terbanyak di Indonesia. Dia berada di belakang Mitsubishi Fuso yang menjul ritel 22.810 kendaraan dan Isuzu yang melego 22.327 unit. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id












