Jakarta, Mobilitas – Jetour merupakan submerek dari pabrikan mobil kondang asal Republik Rakyat Cina (Cina) Chery Holding Group, yang muli masuk indonesia pada tahun 2023. Namun Jetour secara resmi berjualan di Indonesia pada November 2024.
Ada dua model Jetour yang diluncurkan pada waktu itu, yakni Jetour Dashing yang dibanderol mulai dari Rp389.800.000, dan Jetour X70 Plus yang dihargai mulai dari Rp 414.800.000. Semua harga merupakan on the road DKI Jakarta.
Kini, Jetour yang merupakan merek spesialis mobil jenis Sport Utility Vehicle (SUV) dan Crossover itu terus berupaya keras memacu penjualannya di Indonesia. Lantas bagaimana hasilnya?
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Jumat (20/6/2025) memperlihatkan ternyata selam lima bulan pertama (Januri – Mei) 2025, penjualan dua mobil Jetour tersebut – bak dari pabrik ke dealer (wholesales) maupun dari dealer ke konsumen alias penjualan ritel – belum sampai 200 unit. Dengan kata lain saban bulannya rata-rata belum mencapai 40 unit.
Fakata data berbicara selama Januari – Mei 2025 tersebut, total wholesales yang dibukukan Jetour Motor Indonesia baru 186 unit atau baru 37 unit sebulannya. Tentu jumlah penjualan ini belum bisa dibandingkan dengan tahun lalu, karena pada periode sama belum dijual.
Sementara, total penjualan ritel yang dicetak pada kurun waktu yang sama, sebanyak 176 unit. Artinya saban bulannya baru 35 unit mobil Jetour yang dibeli konsumen di Indonesia. (Anp/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id
