Jakarta, Mobilitas – BAIC (Beijing Automotive Industry Holding Co.) secara resmi masuk ke Indonesia pada April 2024, namun peluncuran produknya baru dilakukan di hajatan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, yaitu BJ40 dan X55 II. Sehingga, penjualan secara resmi baru terjadi pada bulan Agustus 2024.
Soal pencapaian penjualan, data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Minggu (29/6/2025) menunjukkan selama periode Agustus – Desember 2024, jumlah mobil BAIC yang terjual dari pabrik ke dealer (wholesales) di Indonesia sebanyak 198 unit. Sementara, yang terjual dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) – pada periode tersebut, sebanyak 198 unit juga.

“Di GIIAS 2025, BAIC Indonesia kabarnya akan memperkenalkan model hybrid, termasuk BAIC BJ30. Merek ini memang menyasar segmen market menengah bagian atas dan segmen atas atau premium. Segmen ini merupakan segmen dengan customer yang rasional. Tetapi kalau mereka sudah cocok dengan brand pilijhannya, mereka memiliki loyalitas tinggi. Mereka tidak sensitif terhadap harga,” papar seorang pengurus Gaikindo yang dihubungi Mobilitas di Jakarta, Minggu (29/6/2025).
Fakta data Gaikindo juga memperlihatkan, di tahun 2025 ini, pada periode Januari – Mei atau lima bulan pertama 2025, jumlah mobil BAIC yang terjual ke dealer (wholesales) sebanyak 209 unit. Artinya, saban bulan laku sebanyak 41 unit.
Sedangkan yang terjual dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) sebanyak 193 unit. Dengan kata lain baru 36 – 37 unit mobil BAIC yang diboyong konsumen ke rumah mereka. (Jrr/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id