Bisnis

Ferrari dan Lamborghini Masih Laris di Italia, Meski Pasar Mobil Semester I 2025 Merana

×

Ferrari dan Lamborghini Masih Laris di Italia, Meski Pasar Mobil Semester I 2025 Merana

Share this article
Ferrari SF90XX Spider - dok.Driving.ca

Roma, Mobilitas – Fakta berbicara, selama bulan Juni maupun secar kumulatif Januari – Juni 2025 penjualan mobil di Italia merosot dibanding periode sama di tahun 2024.

Data Unione Nazionale Rappresentanti Autoveicoli Esteri (UNRAE) atau Asosiasi Industri Otomotif Italia yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Senin (7/7/2025) menunjukkan, selama bulan Juni saja, jumlah mobil yang terjual di Negeri Pizza itu hanya132.191 unit. Jumlah ini anjlok 17,4 persen dibanding tota penjualan selama Juni 2024.

Sementara, di periode Jnuari – Juni 2025, mobil yang terlego di negara berjuluk Bel Paese itu sebanyak 854.690 unit. Total penjualan mobil di semester pertama 2025 itu merosot 3,6 persen dibanding total penjualan selama kurun waktu yang sama pada tahun 2024, artinya kondisi pasar mobil Italia di paruh pertama 2025 itu merana dibanding tahun sebelumnya.

Namun, meski begitu, dua pabrikan penghasil mobil eksotis nan diimpikan orang, yaitu Ferrari dan Lamborghini, masih mencatatkan kinerja penjualan produk yang positif. Penjualan keduanya masih tumbuh.

Lamborghini Huracan STO 2025 – dok.LamboCars

Ferrari, di enam bulan pertama 2025 itu meraup angka penjualan sebanyak 452 unit, melonjak 10,8 persen dibanding periode sama di tahun 2024. Sedangkan di bulan Juni saja, merek berlambang Kuda Jingkrak” ini berhasil mendulang angka penjualan sebanyak 75 unit, melonjak 29,3 persen dibanding bulan Juni 2024.

Sementara, Lamborghini di periode semester pertama 2025 itu memetik angka penjuaan sebanyak 330 unit. Jumlah penjualan ini melonjak 16 persen dibanding total penjualan yang dibukukan pabrikan asal Santa Agatha, Bologna, Italia, itu pada enam bulan pertama 2024.

Di bulan Juni saja, penjualan mobil berlambang Banteng ini juga moncer dibanding total penjulan selama Juni 2024. Totalnya 81 unit, melonjak 37,3 persen. (Din/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id