Honda CR-V Plug-in Hybrid Gedor Cina, Iritnya Luar Biasa

0
1200
Honda CR-V PHEV meluncur di Cina - dok.Istimewa

Beijing, Mobilitas – Langkah Honda Motor di Cina, jauh lebih di depan ketimbang negara Asia lainnya.

Seperti dilaporkan People Daily, Selasa (4/4/2022) Honda Motor melalui lengan bisnisnya di Cina – Dongfeng Honda – menggelontorkan Honda C-RV versi plug-in electric hybrid (PHEV). Sementara, di Asia Tenggara, Honda Motor melalui Honda Thailand baru menyodorkan versi hybrid dari SUV medium tersebut (Honda CR-V e:HEV) pada 22 Maret lalu.

Di Negeri Panda, Honda CR-V PHEV dibanderol 245.900 yuan – 289.900 yuan. Honda menyebut salah satu keunggulan versi ini adalah, baterainya yang berkapasitas lebih besar, sehingga mobil mampu menempuh jarak yang lebih jauh.

Pabrikan asal Jepang ini menyebut, Honda CR-V PHEV ini dibekali mesin bensin 2.0 liter empat silinder DOHC 16 katup. Mesin ini dilengkapi dua motor listrik yang terdiri dari motor penggerak dan generator, sehingga semburan tenaganya mencapai 215 hp dan torsi m335 Nm.

Paduan sumber tenaga ini menyebabkan konsumsi bahan bakar mobil sangat irit. Honda menyebut, dari hasil uji yang dilakukannya diketahui konsumsi BBM hanya 1,61 liter untuk menempuh jarak 100 kilometer, ini setara dengan 1 liter bahan bakar untuk menempuh jarak 62,11 kilometer.

Sederet fitur canggih disematkan Honda padanya, termasuk Honda Connect 3.0 yang di dalamnya terdapat sistem navigasi AR (Augmented Reality).

Honda CR-V PHEV di Cina, konsumsi BBM-nya diklaim 1 lter untuk 62,11 kilometer – dok.Istimewa

Sistem ini menyajikan beragam informasi, mulai dari indikator arah, sistem hiburan dengan teknologi kecerdasan buatan (AI), hingga bisa update over the air.

Kehadiran Honda CR-V PHEV ini tentu menjadi amunisi baru untuk menggempur pasar SUV Cina. Maklum, fakta berbicara, penjualan Honda CR-V versi sebelumnya di negeri itu ambles sejak 2021 lalu.

Data Asosiasi Produsen Mobil Cina (CAAM) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (4/4/2023) memperlihatkan pada 2024 SUV ini terjual sebanyak 131.662 unit. Lalu di 2015 sebanyak 156.608 unit dan di tahun berikutnya 195.261 unit.

Kemudian di 2016 hingga 2020, total angka penjualan yang diraupnya adalah 195.261 unit, 181.177 unit, 143.689 unit, 213.306 unit, dan 232.476 unit. Sementara di 2021 penjualan merosot menjadi 180.373 unit, dan pada 2022 kemerosotan penjualan semakin parah menjadi 105.482 unit.

Adapun di Januari 2023 ini, Honda CR-V di Cina laku sebanyak 7.006 unit. Jauh di bawah Januari 2022 yang sebanyak 24.293 unit dan 2021 yang mencapai 21.960 unit. (Jrr/Aa)