New York, Mobilitas – Produsen perangkat keras dan lunak komputer kondang asal New york, Amerika Serikat – International Business Machines Corporation (IBM) – bersama Mercedes-Benz (Mercy) menciptakan sebuah layanan berbasis teknologi digital pelacak mobil yang digondol maling atau dicuri, Layanan bernama ‘Stolen Vehicle Help’ itu kini ada di aplikasi Mercedes Me.
Keterangan resmi IBM yang dilansir di situs resmi IBM Newsroom dan laman Carbuzz, Kamis (28/10/2021) menyebut layanan yang merupakan solusi bagi pemilik mobil dan aparat penegak hukum ini dikembangkan berdasar layanan sebelumnya.
Seperti diketahui, perusahaan induk Mercy – Daimler- bersama IBM sebelumnya telah mengembangkan layanan mobil terkoneksi bernama ‘reday to’.
“Saat ini, konsumen tak hanya menginginkam mobil yang memiliki performa bagus saja, tetapi juga mengharapkan dan menghargai layanan digital yang terhubung dalam sebuah kendaraan, yang berarti pengalaman mobil terhubung sama pentingnya dengan horse power atau handling-nya,” ujar Vice President & Industry Leader Industrial Automotive IBM DACH, Juergen Braun.
Untuk melacak secara akurat keberadaan mobil yang dicuri, layanan ‘Stolen Vehicle Help’ itu telah mengumpulkan data kendaraan dan pelanggan pemilik kendaraan. Begitu pun dengan berbagai data spesifikasi teknis mobil yang bersangkutan.
Melalui data yang rinci itulah, sistem akan dengan mudah posisi kendaraan berada. Kemudian, informasi tersebut akan dibagikan kepada pemilik mobil dan penegak hukum melalui mitra layanan yang berwenang untuk berkomunikasi dengan kantor polisi di seluruh dunia.
Rencananya, layanan ini akan disediakan untuk konsumen pemilik mobil Mercy di Eropa pada November 2021 nanti. Setelah itu akan diberikan kepada pelanggan yang memenuhi syarat di negara-negara tertentu di Amerika Utara dan Asia Pasifik. (Ril/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id