Januari – Agustus Tahun Ini, Mitsubishi Xpander Masih Terlaris di Vietnam

0
1297
Mitsubishi Xpander Cross di Vietnam - dok.Istimewa

Hanoi, Mobilitas – Penjualan mobil di negara ini selama Januari – Agustus melorot 29,8 persen dibanding periode sama 2022.

Data Asosiasi Pabrikan Mobil Vietnam (VANA) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (14/9/2023) menunjukkan selama delapan bulan pertama itu, jumlah mobil yang terjual mencapai 184.554 unit. Sedangkan di bulan Agustus saja, mobil yang terjual hanya sebanyak 22.540 unit atau ambles 27,2 persen dibanding Agustus 2022.

Fakta data juga berbicara, dari total jumlah mobil yang terjual tersebut hampir separuh lebih merupakan mobil yang didatangkan atau diimpor dari sejumlah negara. Dan menariknya, dari total mobil yang diimpor (93.000 lebih) sekitar 90 persen berasal dari Thailand, Indonesia, dan Cina.

Sementara pabrikan atau merek yang terbanyak menjual produknya masih dicatatkan oleh Hyundai. Pabrikan asal Korea Selatan ini melego sebanyak 35.191 mobil, dan disusul Kia yang menjual 34.881 mobil, dan Toyota yang melego 34.372 unit.

Suzuki Ertiga, salah satu mobil Suzuki Indonesia yang diimpor oleh Vietnam – dok.Mobilitas

Sedangkan mobil yang paling banyak terjual masih Mitsubishi Xpander. Mobil yang didatangkan dari Indonrsia itu terjual sebanyak 12.269 unit, kemudian diikuti Ford Ranger yang laku 9.888 unit, dan Hyundai Accent yang terlego 9.829 unit.

Mobil asal Indonesia lainnya, yakni Toyota Avanza hanya laku sebanyak 2.092 unit, Toyota Veloz 5.538 unit, Toyota Raize 3.470 unit, Hyundai Creta 5.354 unit, Hyundai Stargazer 2.200 unit, dan Toyota Wigo (Agya) 882 unit. Lalu, Suzuki Carry 2.265 unit dan Suzuki Ertiga 430 unit, dan Honda BR-V sebanyak 536 unit. (Din/Aa)