Kuala Lumpur, Mobilitas – Sepanjang Januari – Juli 2025, total jumlah mobil yang terjual di Malaysia telah mencapai hampir 469.000 unit, setelah di bulan Juli mencapai 75.000 unit lebih.
Data laporan penjualan pabrikan kepada Jabatan Pengangkutan Jalan (JPJ) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Jumat (5/9/2025) menunjukkan jumlah mobil yang terlego di negara berpenduduk 34,2 juta jiwa itu di periode Januari – Juli 2025 mencapai 468,904 unit. Sementara di bulan Juli saja sebanyak 75,124 unit.
Fakta data juga berbicara, di periode tujuh bulan pertama 2025 tersebut Perodua – yakni Perusahaan Otomobil Kedua Sendirian Berhad yang merupakan mitra lokal Daihatsu dan Toyota di Malaysia – menjadi penguasa pasar mobil di negeri jiran atau tetannga Indomnesia tersebut. Dia berhasil mencengkeram 42,6 persen pangsa pasar.
Perodua juga mengungguli pabrikan lainnya, yakni Proton. Pabrikan lokal yang 49 persen sahamnya dimiliki Geely – yang di periode Januari – Juli 2025 itu berhasil melego 82.953 unit dan mencomot 17,7 persen pangsa pasar.
Proton diikuti Toyota yang menjual mobilnya sebanyak 68.909 unit. Pabrikan asal Jepang itu melego mobil sebanyak 68.909 unit, dengan pangsa pasar 14,7 persen.
Sedangkan tiga mobil terlaris di periode tersebut diborong oleh merek Perodua. Mereka adalah Perodua Bezza yang terjual 55.946 unit, Perodua Axia yang laku sebanyak 48.633 unit, dan Perodua Myvi yang terlego 40.678 unit. (Jrr/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id