Praha, Mobilitas – Setelah beberapa bulan hanya menebar pesona untuk membangun citra, akhirnya sosok asli city car bergenre crossover Toyota – yakni Toyota Aygo X Prologue– resmi diluncurkan di Republik Ceko, Jumat (5/11/2021). Versi produksi Aygo X ternyata tak jauh berbeda (atau berubah drastis) dari versi konsepnya.
Seperti dilaporkan laman AutoExpress dan Carscoops, Jumat (5/11/2021), Aygo versi anyar ini tetap mempertahankan mesin pembakaran internal dengan bahan bakar bensin. Selain untuk menjaga harga agar tetap terjangkau, dengan mesin konvensional itu maka Aygo X tetap dapat menjadi pilihan bagi masyarakat yang jauh dari infrastruktur mobil listrik.
Toyota tetap menyematkan mesin tiga silinder 1KR-FE 1.0 liter yang telah mendapatkan sentuhan penyempurnaan. Mesin ini mampu menyemburkan tenaga hingga 71 bhp pada 6.000 rpm dengan torsi 93 Nm pada 4.400 rpm.
Penyaluran tenaga ke roda menggunakan dua pilihan transmisi. Pertama, transmisi manual enam tingkat percepatan. Dan kedua, transmisi otoamtis Continously Variable Transmission (CVT).
Mobil segmen A (mobil perkotaan dengan panjang 3,5 meter) ini memiliki dimensi panjang 3.700 milimeter (mm) dan tinggi 1.500 mm, serta jarak sumbu roda 2.340 mm.
Crossover mini yang yang pelafalan namanya adalah Aygo Cross (Aygo X) ini dirancang untuk mencerminkan pemikiran ulang yang dramatis pada gaya bodinya.
Dia menggunakan platform Toyota New Global Architecture – B (TNGA – B). Seperti diketahui, platform itu juga telah digunakan oleh Toyota Yaris dan Yaris Cross.
Dan versi paling gres alias paling anyar ini merupakan Aygo pertama yang dibuat tidak dalam kerangka kongsi dengan Peugeot – Citroen. Aygo pertama kali diluncurkan pada tahun 2005 sebagai bagian dari kolaborasi antara Toyota dengan PSA Group.
City car Toyota ini menjadi mobil kembar dengan Citroen C1 dan Peugeot 107. Ketiganya memiliki generasi kedua pada tahun 2014 sebagai versi yang didesain ulang secara signifikan.
Kini, Aygo X hadir dengan fitur yang khas dibuat oleh Toyota. Salah satunya adalah, atap kanvas yang dapat dilipat atau dibuka tutup sesuai kebutuhan.
Rencananya, mobil ini baru dijual di Eropa pada tahun 2022 nanti. Sayangnya, hingga kini Toyota masih memberi aba-aba bahwa mobil itu hanya untuk pasar Eropa. (Swe/Aa)