Jakarta, Mobilitas – Vinfast kini semakin agresif menggarap pasar Indonesia, karena tidak hany menyodorkan model-model baru saja, tetapi juga membangun ekosistem mobilitas ramah lingkungan elektrifikasi di Indonesia.
Fakta memperlihatkan, pabrikn mobil asasl Vietnam besutan konglomerat Pham Nhat Vuong ini berjualan di mobil listrik ke konsumen Indonesia sejak akhir tahun 2024. Dia juga terus membangun jaringan dealer di Tanah Air.
Bahkan juga berencana memulai produksi lokal di Subang, Jawa Barat, pada Maret 2026 nanti.Menariknya, selainmobil Vinfast juga menjual motor listrik di Indonesia pada tahun 2026.
Lantas bagaimana kinerja penjualan mobil Vinfas di Bumi Nusantara ini di tahun 2025 ini, khususnya pada periode Januari – Oktober 2025 ?
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang disitat Mobilitas di Jakarta, Selasa (25/11/2025) menunjukkan di periode sepuluh bulan pertama 2025 itu, jumlah mobil Vinfast yang terjual secara grosir dari pabrik ke dealer (wholesales) sebanyak 3.050 unit.
Sementara yang terjual ecerana dari dealer ke konsumen alias penjualan ritel sebanyak 2.789 unit. Tentu, kinerja penjualan itu tentu belum bisa dibandingkan karena Vinfast baru berjualan pada akhir tahun 2024.
Tetapi, yang pasti. kini Vinfast tengah berancang-ancang untuk menggenjot penjualan dengan membidik segmen kendaraan komersial listrik. Vinfast memperkenalakan pick up double cabin Vinfast Wild di gelaran Gaikindo Jakarta Auto Week 2025 yang berlangsung di ICE BSD City 21 – 30 November 2025. (Anp/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id
