Bisnis

Meski Hadapi Tantangan Berat, Penjualan BYD di Jepang Januari – November 2025 Masih Mencuat

×

Meski Hadapi Tantangan Berat, Penjualan BYD di Jepang Januari – November 2025 Masih Mencuat

Share this article
Ilustrasi, BYD Atto 3 - dok.AutoApp

Jakarta, Mobilitas – Seperti diketahui, pabrikan mobil asal Shenzhen, Republik Rakyat Cina, mulai masuk ke pasar kendaraan penumpang Jepang pada pertengahan tahun 2022. Tepatnya, Build Your Dreams (BYD) mulai menjajakan mobilnya pada Juli 2022.

Sejak saat itu, BYD terus menggelontorkan model-model mobil listrik pada tahun 2023. Model itu mulai dari BYD Atto 3, Dolphin, dan Seal, meski secara total saban tahun penjualan mobil listrik BYD di Negeri Sakuara itu masih terbilang kecil.

Maklum, seperti dijelaskan dalam data riset Jato Dynamic yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (9/12/2025).pasar mobil listrik baterai (BEV) di Jepang sampai saat ini masih kecil. Di seg,en kendaraan elektrifikkasi masih didominasi mobil hybrid.

“Pangsa pasar mobil listrik murni atau BEV dan mobil plug-in hybrid atau PHEV masih di bawah 3-4 persen. Hal ini terhambat oleh biaya impor yang tinggi, dan masyarakat lebih menyukai mobil listrik murni berukuran mungil atau kei EV domestik yang berharga terjangkau,” bunyi keterangan riset Jato Dynamic.

Logo BYD – dok.Mobilitas

Artinya, segmen pasr mobil listrik murni di Negeri Sakura itu masih menghadapi tantangan yng keras. Tak hanya harus bersaing dengn sesama mobil listrik merek lain, tetapi juga harus bisa menyiasti hambatn impor.

Meski begitu, penjualan BYD – walaupun tidak setinggi lompatan penjualan di negara-negara Asia lainnya maupun di Eropa – tetap tumbuh signifikan di Jepang.Baik di bulan November saja maupun di periode Januari – November 2025.

Data Asosiasi Dealer Mobil Jepang (JADA) yang disitat Mobilitas di Jakarta, Selasa (9/12/2025), memperlihatkan di bulan November saja, jumlah mobil BYD yang terjual di Jepang mencapai 210 unit. Sementara, pada periode Januari – November 2025 jumlah penjualannya mencapai 3.508 unit, melonjak 64,4 persen dibanding periode sama di tahun 2024.

Sekadar informasi, jumlah mobil (seluruh jenis dari semua merek, baik lokal maupun luar negeri) yang terjual di Jepang pada Januari – November mencapai 4.230.318 unit. Dengan kata lain, di sebelas bulan pertama 2025 itu, pangsa pasar BYD baru sebesar 0, 1 persen. (Din/Aa)

 

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id