Jakarta, Mobilitas – Fakta berbicara, selama periode Januari – Maret atau kuartal pertama 2025, mobil Audi yang terjual dari pabrik ke dealer (wholesales) di Indonesia hanya 4 unit, sedangkan yang terjual dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) sebanyak 5 unit.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (8/5/2025) menunjukkan selama tiga bulan pertama 2025 tersebut, total wholesales yang dicetak Audi ambrol hingga 50 persen dibanding periode Januari – Maret 2024.
Fakta juga memperlihatkan dari 4 unit wholesales selama kuartal pertama 2025 itu, 2 unit diantaranya dibukukan pada bulan Maret. Total wholesales di bulan ketiga tersebut tidak naik dan juga tidak turun alias stagnasi dibanding wholesales pada bulan yang sama di tahun 2024.
Sementara, jumlah penjualan ritel selama kuartal pertama 2025 yang sebanyak 5 unit tersebut anjlok 37,5 persen dibanding total penjualan ritel selama periode sama di tahun 2024. Dari total penjualan ritel selama periode itu, 2 unit diantaranya dibukukan pada bulan Maret, dan kinerja penjualan ini mengalami stagnasi.
Ternyata tren melorotnya penjualan kumulatif tiga bulan pertama 2025 juga terjadi di pasar global. Laporan kinerja Audi AG yang dirilis Euronews menyebut sepanjang kuartal pertama 2025 tersebut total penjualan mobil Audi (gabungan model konvensional maupun listrik) di dunia sebanyak 383.401 unit, turun 3,4 persen dibanding periode sama di tahun lalu.
Meski begitu, penjualan mobil listrik (EV) pabrikan asal Ingolstadt, Jerman, itu membukukan peningkatan yang signifikan. Totalnya 46.371 unit, melonjak 30 persen dibanding total penjualan ynag dibukukannya pada periode sama di tahun 2024. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id