Jakarta, Mobilitas – Mobil merek asal Jepang yang dijajakan oleh PT Nissan Motor Distributor Indonesia (PT NMDI) itu membukukan kenaikan penjualan, baik dari pabrik ke dealer (wholesales) maupun dari dealer ke konsumen (penjualan ritel).
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Senin (1/9/2025) menunjukkan, di periode tujuh bulan pertama atau Januari – Juli 2025, total wholesales mobil Nissan di Tanah Air 737 unit. Jumlah itu melonjak 25,8 persen dibanding periode sama di tahun 2024.
Sementara, total penjualan ritel yang dicetknya pada periode tersebut mencapai 658 unit. Jumlah tersebut naik 4,4 persen dibanding periode Januri – Juli 2024.
Tentu, kinerja penjualan mobil Nissan ini menjadi catatan gemilang, karena pada tujuh bulan pertama itu total penjualn mobil yang dibukukan oleh semua merek anjlok. Sebagian besar pabrikan mencatatkan amblesnya kinera penjualan.
Fakta data berbicara, di periode Januari – Juli 2025, total wholesales mobil di Tanah Air sebanyak 435.390 unit. Jumlah tersebut anjlok hingga 10,1 persen dibanding wholesales selama periode sama di tahun 2024 yang masih sebanyak 484.236 unit.
Sementara, jumlah penjualan ritel mobil yang dibukukan oleh seluruh pabrikan mobil di periode Januari – Juli 2025 sebanyak 453.278 unit. Jumlah tersebut anjlok 12,2 dibanding penjualan ritel selama periode sama di tahun 2024 yang mencapai 508.050 unit. (Swe/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id