Jakarta, Mobilitas – Fakta data berbicara, penjualan mobil Suzuki dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) di Indonesia pada periode Januari – Juni mulai anjlok pada tahun 2024. Tetapi kemerosotan penjualan periode satu semester itu kembali terjadi di tahun 2025 ini.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (10/7/2025) menunjukkan pada Januari – Juni atau semester pertama 2023, jumlah mobil yang dijajakan PT Suzuki Indomobil Sales (PT SIS) itu ke konsumen mencapai 41.233 unit.
Jumlah ini meningkat atau bertambah banyak 173 unit dibanding total penjualan ritel yang dibukukannya pada periode sama di tahun 2022, yang masih sebanyak 41.060 unit. Hanya, sayang, tren peningkatan penjualan ritel itu hanya berhenti di tahun itu, karena di tahun-tahun berikutnya penjualan mobil Suzuki di Indonesia anjlok dengan tingkat yang jauh lebih besar ketimbang kenaikan yang dicetak pada tahun 2023.
Fakta memperlihatkan, total penjualan ritel yang dicetak Suzuki Indonesia di paruh pertama 2024 hanya sebanyak 34.944 unit. Jumlah penjualan ke konsumen itu anjlok alias berkurang hingga 6.289 unit dibanding total angka penjualan ritel yang dikemasnya pada semester pertama 2023.
Mirisnya, tren anjloknya penjualan ritel periode enam bulan pertama di tiap tahun itu kembali lagi terjadi di tahun 2025 ini. Karena, total penjualan ritel periode Januari – Juni 2025 itu seabanyak 27.769 unit, alias anjlok hingga sebanyak 7.175 unit.
Dengan kata lain tren anjloknya penjualan ritel mobil Suzuki di Indonesia periuode paruh pertama masih terjadi di tahun ini. Bahkan tingkatnya semakin parah. (Jrr/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id