Bisnis

Waduh, Selama Semester I 2025 Penjualan Mobil di Indonesia Sudah Kalah dengan Malaysia

×

Waduh, Selama Semester I 2025 Penjualan Mobil di Indonesia Sudah Kalah dengan Malaysia

Share this article
Ilustrasi bendera negara MaLaysia - dok. Tech in Asia

Jakarta, Mobilitas – Sepanjang periode Januari – Juni 2025 ternyata penjualan mobil dari pabrik ke dealer (wholesales) di Malaysia telah jauh lebih banyak alias mengungguli Indonesia dan Thaialand. Kini negara jiran (tetangga) Indonesia itu menjadi bintang baru di kawasan Asia Tenggara (Asean).

Data yang dirilis Jabatan Pengangkutan Jalan (JPJ) dan dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (5//2025) menunjukkan negara berpenduduk 34,2 juta jiwa itu berhasil membukukan penjualan mobil dari pabrik ke dealer sebanyak 393.780 unit. Jumlah ini sedikit lebih banyak dibanding total wholesales mobil di Indonesia pada periode yang sama.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (5/8/2025) menunjukkan secara kumulatif Januari – Juni 20254, total wholesales yang dibukukan oleh seluruh pabrikan mobil yang ada di Indonesia hanya sebanyak 374.740 unit. Total penjualan ini merosot 8,6 persen dibanding total wholesales pada kurun waktu Januari – Juni 2024, yang sebanyak 410.020 unit.

Ilustrasi, SUV Proton X50 – dok.Proton

Sementara, total jumlah mobil yang terjual dari dealer ke konsumen (penjualan ritel) pada kurun waktu yang sama sebanyak 390.467 unit. Jumlah ini melorot 9,7 persen dibanding periode Januari – Juni 2024 yang masih mencapai 432.453 unit.

Fakta data juga berbicara, total wholesales di Malaysia selama enam bulan pertama 2025 tersebut ternyata juga jauh lebih banyak ketimbang total wholesales di Thailand di saat yang sama. Data Federasi Industri Thailang yang dikutip Mobilitas, Selasa (5/8/2025) memperlihatk an di periode itu jumlh mobil yang terjual (ke dealer) di Negeri Gajah Putih itu mencapai 319.627 unit.

Sekadar informasi, merek mobil yang paling banyak membukukan penjualan adalah Perodua 166.188 unit. Dia disusul Proton yang berhasil melego 69.771 unit mobil dan Toyota yang menjual 57.559 unit. (Din/Aa)

 

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id