Januari-April 2,178 Juta Motor Terjual di RI, 90% Lebih Skutik

0
1290
Skutik Adventure Honda yang dipasarkan di Indonesia - dok.Istimewa

Jakarta, Mobilitas – Meski selama April menurun signifikan, namun penjualan sepeda motor pada Januari-April tahun ini meningkat dibanding 2022.

Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Kamis (11/5/2023) menunjukkan sepanjang April total penjualan sepeda motor di Tanah Air hanya sebanyak 354.323 unit. Jumlah ini anjlok 44,04% dibanding April tahun lalu.

Menurut Ketua Bidang Komersial AISI, Sigit Kumala, yang dihubungi Mobilitas di Jakarta, Kamis (11/5/2023), penurunan itu dikarenakan banyaknya hari libur menjelang, selama, hingga beberapa hari setelah Lebaran 2023.

Yamaha Grand Filano Hybrid Connected saat dipamerkan di sebuah pusat perbelanjaan – dok.Istimewa

“Jadi, tren seperti itu siklus yang baiasa saja. Karena di bulan sebelumnya, bulan Maret, penjualan meningkat karena persiapan untuk kendaraan saat Lebaran. Sedangkan secara umum, minat orang untuk membeli sepeda motor masih tinggi, karena daya beli masih kuat. Harga komoditas juga masih tetap bagus,” papar Sigit.

Meski penjualan di April anjlok, namun secara kumulatif Januari – April, penjualan sepeda motor masih tetap meningkat dibanding periode sama di 2022 lalu. Totalnya mencapai mencapai 2.178.396 unit, menanjak 27,9% dibanding empat bulan pertama 2022.

Menariknya, dari total motor yang terjual itu 90,02% merupakan sepeda motor jenis skuter matik (skutik. Lalu, 5,12% jenis sepeda motor bebek, dan 4,86% sepeda motor sport. (Din/Aa)