New York, Mobilitas – Belum lama ini majalah kondang asal Amerika Serikat, Fortune, merilis Daftar 500 perusahaan top dunia berdasar pendapatan tahunan.
Laporan majalah tersebut yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Selasa (8/8/2023), menunjukkan di daftar yang terdiri dari 500 perusahaan dari berbagai dunia dengan bidang yang beragam itu terdapat grup perusahaan otomotif asal Republik Rakyat Cina (Cina). Dia adalah bagian dari Beijing Automotive Group..
Perusahaan milik negara Cina yang didirikan pada tahun 1958 ini bercokol di urutan ke-193 di daftar 500 perusahaan top dunia tersebut. “Ini yang merupakan ke-11 kalinya bagi BAIC Group masuk di daftar Fortune 500,” bunyi keterangan majalah yang sohor dunia itu.
BAIC Group tercatat berhasil meraup pendapatan operasi sebesar 452,59 miliar yuan atau sekitar US$ 62,93 miliar pada tahun 2022.
Pendapatan itu dicatatkan oleh beberapa anak usahanya antara lain BAIC Motor, BAW, dan Foton Motor yang memproduksi mobil penumpang dan kendaraan komersial mulai dari pikap, truk, hingga bus.
Data Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) yang dinukil Mobilitas di Jakarta, Selasa (8/8/2023) menunjukkan sepanjang Januari – Juni atau semester pertama 2023 ini, BAIC berhasil menjual 819.022 kendaraan. Jumlah itu melonjak 22,2 persen dibanding penjualan yang dibukukan selama periode sama di 2022.
Selama enam bulan pertama itu, BAIC Group mengekspor 800.000 kendaraan yang diproduksi seluruh anak perusahaannya. Kendaraan itu diekspor ke sejumlah negara mulai di kawasan Eropa, Timur Tengah, Asia Tenggara, hingga Afrika. (Din/Aa)
