Jakarta, Mobilitas – Komponen berupa kabel berisi gulungan kawat tembaga atau kumparan ini menentukan hidup matinya mesin mobil.
“Itulah koil. Fungsinya memantik atau memercikan api untuk busi di mesin ketika mesin dinyalakan untuk melakukan pembakaran bahan bakar guna menghasilkan tenaga penggerak mobil. Sehingga, jika komponen ini bermasalah atau aus, maka mesin mobil tidak akan bisa dihidupkan,” papar mekanik senior, Klinik Autocar, Abdul Wachid, saat ditemui Mobilitas, di Pinang, Kota Tangerang, Selasa (11/4/2023).
Menurut Wachid, dari pengalaman-pengalaman tahun sebelumnya, banyak pemudik yang mengalami masalah mobil mogok ketika di perjalanan. Padahal, lanjut dia, menurut pengakuan pemiliknya, mobil seperti tidak ada masalah ketika akan berangkat mudik.
“Oleh karena itu, agar perjalanan mudik tidak mengalami masalah seperti itu, sebaiknya melakukan pengecekan terhadap kondisi kelayakan kabel koil ini,” saran pria 38 tahun itu.
Wachid menyebut, untuk memeriksa kepastian kondisi koil sebaiknya diserahkan ke mekanil bengkel. Sebab, untuk memastikannya memang diperlukan alat dan keterampilan khusus.
“Tetapi untuk mendeteksi koil itu masih bagus atau sudah bermasalah, bisa dilakukan siapa saja dan kapan saja,” tandas dia.
Caranya, lanjut Wahchid, juga cukup mudah. Antara lain seperti berikut:
Pertama, mesin mobil sulit dihidupkan, terutama di saat suhu udara dingin. Kedua, mesin mobil tiba-tiba mati, meski kondisi mesin dalam keadaan panas.
Ketiga, tenaga dari mesin terasa loyo tidak bertenaga meski pedal gas gas sudah diinjak dalam-dalam. Keempat, mobil lebih boros dalam mengonsumsi bahan bakar (BBM). (Jrr/Aa)
