Bangkok, Mobilitas – Bagi kita – masyarakat – di kawasan regional Asia Tenggara (ASEAN) sebagian besar pasti menduga mobil yang paling banyak dibeli konsumen adalah jenis mobil keluarga serbaguna alias MPV atau mobil sport serbaguna (SUV). Terlebih di segmen ini, hampir semua pabrikan paling besar asal Jepang menyodorkannya dalam berbagai kategori dan kelas.
Namun, dugaan seperti itu ternyata meleset. Hasil riset yang dilakukan situs riset Focus2Move – berdasar data dari asosiasi industri di masing-masing negara maupun asosiasi industri otomotif ASEAN plus informasi langsung dari diler, menunjukkan fakta lain.
Dalam laporannya, Jumat (14/1/2022), dari total penjualan mobil di Thailand, Filipina, Vietnam, Indonesia, Malaysia, Brunei, Laos, Myanmar, dan Kamboja diketahui mobil yang paling laris di tingkat regional ASEAN adalah Toyota Hilux, disusul Isuzu D-Max. Sedangkan Toyota Rush menempati posisi ketujuh.
Pikap medium Toyota yang diproduksi di Thailand itu terjual sebanyak 176.062 unit dengan pangsa pasar 6,2%. Sementara pikap sejenis dan sekelas – yakni Isuzu D-Max yang juga dibuat di Negeri Gajah Putih itu – selama tahun 2021 itu terjual 163.137 unit dan mencomot 5,6% pangsa pasar.
Berikut data selengkapnya 10 mobil terlaris di ASEAN selama tahun 2021:
Toyota Hilux: 176.062 unit (pangsa pasar 6,2%)
Isuzu D-Max: 163.137 unit (5,6%)
Honda City: 88.590 unit (3%)
Mitsubishi Xpander: 85.296 unit (2,9%)
Toyota Vios: 85.047 unit (2,9%)
Perodua Myvi: 82.351 unit (2,8%)
Toyota Rush: 68.687 unit (2,4%)
Ford Ranger: 67.575 unit ( 2.3%).
Perodua Axia: 67.267 unit (2,3%)
Toyota Fortuner: 64.093 unit (2,2%)
Sumber: Focus2Move, ASEAN Automotive Federation, 2022. (Swe/Aa)