Tak Hanya di Cina, Penjualan Truk FAW Juga Mekar di Indonesia

0
557
Ilustrasi, Truk FAW - dok.Istimewa via FAWDE

Jakarta, Mobilitas – Di Cina, pabrikan asal Changchun ini membukukan melejitnya penjualan selama Januari – Maret atau kuartal pertama 2024 hingga ratusan dan ribuan persen dibanding periode sama 2023.

Data Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (23/4/2024) menunjukkan sepanjang tiga bulan pertama 2024 itu FAW membukukan penjualan ke dealer (wholesales) sebanyak 850 unit. Jumlah ini meroket hingga 333,7 persen dibanding total angka wholesales yang dikemasnya pada periode sama di tahun 2023.

Sementara, total angka penjualan ke konsumen (penjualan ritel) yang berhasil diraupnya pada Januari – Maret 2024 itu sebanyak 444 unit. Angka penjualan ini meroket fantastis hingga 4.833,3 persen dibanding periode sama di tahun lalu.

Moncernya kinerja penjualan truk FAW ternyata juga terjadi di Indonesia. Meski besaran lonjakan yang terjadi tidak seheboh di Cina, begitu pun dengan volume atau jumlah unit yang terjual.

Ilustrasi, truk FAW – dok.Istimewa

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (23/4/2024) memperlihatkan selama kuartal pertama 2024, FAW Indonesia mengantongi angka wholesales sebanyak 74 unit. Jumlah ini melonjak 68,2 persen dibanding total angka wholesales yang berhasil diseroknya pada periode sama di tahun 2023.

Total penjualan ritelnya, di tiga bulan pertama 2024 itu ternyata sama persis dengan total wholesales yakni 74 unit. Begitu pula dengan besaran lonjakan penjualannya, yakni sama-sama 68,3 persen.

Meski terbilang tak sesemarak penjualan truk-truk dari merek dari negara lain, namun penjualan FAW ini terbilang luar biasa. Karena di saat yang sama, penjualan kendaraan bermotor roda empat atau lebih di Indonesia jeblok.

Data Gaikindo menunjukkan, selama Januari – Maret 2024, total wholesales seluruh kendaraan bermotor roda empat (baik mobil penumpang maupun komersial) di Tanah Air sebanyak 215.069 unit, anjlok 23,8 persen 23,8 persen dibanding periode sama di tahun 2023. Adapun total penjualan ritelnya 230.776 unit, anjlok 14,9 persen. (Fat/Aa)