Terdampak Perang Penjualan Mobil di Israel Hanya Naik 0,7 Persen, Hyundai Terlaris

0
47
Illustrasi, Hyundai Ioniq 6 - dok.US News

Tel Aviv, Mobilitas – Sepanjang kuartal keempat tahun 2023 pasar kendaraan bermotor Israel terdampak perang antara negara itu dengan Hamas Palestina.

Data Asosiasi Importir Kendaraan Bermotor Israel (IMVIA) dan Cartube yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Kamis (4/1/2024) menunjukkan di negara berpenduduk 9,173 juta jiwa itu terdapat 53 pabrikan mobil yang bertarung menjajakan produknya. Mereka berasal dari berbagai negara dan benua, mulai dari Eropa, Amerika, Asia yang meliputi Jepang, Korea, bahkan Cina.

Sepanjang tahun 2023 itu, sebanyak 270.023 mobil yang laku terjual ke konsumen. Jumlah ini meningkat super tipis 0,7 persen dibanding tahun 2022. Pada tahun tersebut, pabrikan Korea selatan yakni Hyundai menjadi pabrikan dengan penjualan terbanyak, yakni 41.854 unit.

BYD Atto 3 di Israel – dok.CnEVPost

“Namun, penjualan Hyundai ini menyusut 1,8 persen. Sehingga pangsa pasar yang dipetiknya juga melorot dari 15,9 persen pada tahun 2022 menjadi 15,5 persen di tahun 2023,” bunyi keterangan IMVIA.

Hyundai dibayangi sekondannya asal Korea Selatan, yakni Kia Motor yang berada di posisi kedua. Meski penjualannya merosot 14 persen dibanding tahun sebelumnya.

Posisi ketiga ditempati Toyota yang penjualannya ambles 13,6 persen. Keempat BYD yang penjualannya meroket hingga 308,2 oersen, dan kelima Skoda yang penjualannya meningkat 7,3 persen. (Din/Aa)