Jakarta, Mobilitas – Dari total penjualan mobil listrik BMW Group (yang terduiri dari merek BMW, MINI, dan Rolls-Royce), mobil setrum BMW yang terbanyak.
Laporan penjualan kuartalan BMW yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Senin (29/4/2024) jumlah total mobil listrik yang berhasil dilego BMW Group selama Januari – Maret (kuartal pertama) 2024, mencapai 82.701 unit. Jumlah tersebut menanjak 27,9 persen dibanding total penjualan yang dibukukan grup ini selama tiga bulan pertama tahun 2023.
Ternyata, fakta berbicara, dari total jumlah mobil setrum BMW Group yang terlego itu, 78.691 unit diantaranya merupakan mobil listrik merek BMW. Jumlah penjualan mobil setrum BMW itu melonjak hingga 40,6 persen.
Lonjakan penjualan mobil setrum BMW itu, jauh lebih tinggi dibanding pertumguhan penjualan mobil konvensional merek ini. Meski, secara volume, jumlah mobil listrik masih jauh di bawah mobil mobil konvensional.
“Penjualan mobil listrik meningkat dengan didorong peningkatan penjualan di Eropa, Amerika, dan Asia (khususnya di Cina),” bunyi keterangan BMW Group.
Selama kuartal pertama 2024 itu, Amerika Serikat, BMW berhasil melego 10.713 unit mobil listriknya, setara dengan 12,7 persen dari total penjualan mobil BMW di Negeri Paman Sam itu. Jumlah itu melonjak 62,6 persen dibanding tiga bulan pertama 2023.
Sementara, data berbicara, selama kuartal pertama 2024 itu BMW menjual mobil sebanyak 531.039 unit, meningkat 2,5 persen dibanding total penjualan yang dibukukan mobil merek BMW di tiga bulan pertama 2023. Sementara, total jumlah mobil yang dibukukan BMW Group (BMW, MINI, dan Rolls-Royce) di periode sama mencapai 594.671 unit, naik 1,1 persen dibanding Januari – Maret 2023. (Fat/Aa)
