Jakarta, Mobilitas – Sepuluh bulan pertama penjualan mobil Hyundai di Indonesia meningkat berlipat.
Data penjualan di Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas, Selasa (6/12/2022) menunjukkan, selama Januari – Oktober tahun ini total angka penjualan unit ke diler (wholesales) yang diraup Hyundai mencapai 27.875 unit. Jumlah ini meroket 1.007% dibanding jumlah yang diraup selama periode sama di 2021.
Bahkan di bulan Oktober saja, angka wholesales yang berhasil dikantongi mencapai 3.505 unit. Jumlah ini meroket 904,3% dibanding angka wholesales yang berhasil dikoleksi pada bulan yang sama di 2021.
Sementara, selama sepuluh bulan pertama itu, total penjualan unit ke konsumen (ritel) yang berhasil dibukukan mencapai 24.251 unit. Jumlah ini melejit 899,2% dibanding jumlah penjualan ritel yang dikantongi PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) pada periode sama di 2021.
Di bulan Oktober saja, jumlah penjualan ritel yang berhasil dicatatkan HMID mencapai 3.826 unit. Jumlah ini meroket 990% dibanding jumlah penjualan ritel di bulan yang sama pada 2021.
Jumlah penjualan ritel periode Januari – Oktober yang disampaikan PT HMID sedikit berbeda. Dalam keterangan resmi yang diterima Mobilitas, di Jakarta, Selasa (6/12/2022), HMID menyebut total penjualan ritel yangdiraup 24.253 unit, atau lebih banyak 2 unit.
Chief Operating Officer PT HMID, Makmur, menyebut penjualan didominasi oleh Hyundai Stargazer, Hyundai Creta, dan Hyundai Palisade “Creta terjual 14.000 unit, disusul Stargazer 6.000 unit dan Hyundai Palisade 1.600 unit,” kata dia. (Din/Aa)
Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id