Bisnis

Ternyata Ini Alasan Shell Berganti Kepemilikan Bisnis SPBU di Indonesia

×

Ternyata Ini Alasan Shell Berganti Kepemilikan Bisnis SPBU di Indonesia

Share this article
Antrean sepeda motor mengisi BBM di SPBU Shell - dok.Mobilitas

Jakarta, Mobilitas – Anak perusahaan dari Shell plc di Indonesia yakni PT Shell Indonesia melepas kepemilikan bisnis Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Tanah Air, dan dibeli oleh perusahaan patungan baru yang didirikan Citadel Pacific Limited dan Sefas Group.

Sekadar informasi, Citadel Pacific Ltd (CPL) merupakan perusahaan asal Filipina dengan lini bisnis yang beragam, mulai dari distribusi minyak dan gas bumi, telekomunikasi, ritel, hingga produksi energi tenaga surya. Produk perusahaan ini tersebar di berbagai negara.

Citadel juga tercatat sebagai pemegang lisensi merek Shell di Guam, Saipan, Republik Palau, Makau, dan Hong Kong. Sedangkan Sefas Group yang didirikan pada tahun 1997, merupakan distributor pelumas Shell terbesar di Indonesia dengan lebih dari 20 kantor dan fasilitas gudang yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Pengalihan kepemilikan bisnis tersebut secara resmi berlaku pada 26 Mei 2026. Namun, satu pertanyaan yang kemudian muncul di publik adalah sebenarnya apa alasan di balik pengalihan kepemilikan bisnis tersebut?

Dalam keterangan resmi yang diterima Mobilitas di Jakarta, Jumat (30/5/2025) Vice President Corporate Relations Shell Indonesia, Susi Hutapea, mengatakan pengalihan kepemilikan bisnis ini mencakup jaringan SPBU Shell serta kegiatan pasokan dan distribusi BBM di Indonesia. Tetapi tidak termasuk bisnis pelumas Shell di Indonesia.

SPBU Shell – dok.Shell

Soal alasan pengalihan kepemilikaan bisnis SPBU di Indonesia itu, Susi menyebut sebagai bentuk strategi Shell untuk transformasi portofolio.”Dan itu sejalan dengan komitmen Capital Markets Day dari Shell,” kata Susi.

Capital Markets Day (CMD) atau juga dikenal sebagai Investor Day merupakan cara perusahaan untuk berkomunikasi dengan investor, terutama yang sudah ada dan potensial. Komunikasi tersebut untuk memberi gambaran tentang kinerja perusahaan, strategi, dan prospek masa depan dengan portofolio yang ada.

Susi memastikan kegiatan operasional jaringan SPBU Shell di Indonesia tidak akan berubah sebagai akibat dari pengumuman pengalihan kepemilikan ini. Tim yang melayani para pelanggan di jaringan SPBU Shell tidak akan berubah dan kegiatan bisnis jaringan SPBU Shell juga tetap berjalan seperti biasa.

“Shell tetap berkomitmen untuk menjalankan kegiatan operasional yang aman dan andal,” ujar Susi. (Swe/Aa)

Mengawali kiprah di dunia jurnalistik sebagai stringer di sebuah kantor berita asing. Kemudian bergabung dengan media di bawah grup TEMPO Intimedia dan Detik.com. Sejak 2021 bergabung dengan Mobilitas.id