Awali 2024, Penjualan Mobil Listrik Hyundai di Dunia Anjlok

0
82
Illustrasi, Hyundai Ioniq 6 - dok.US News

Seoul, Mobilitas – Tidak hanya mobil listrik merek Hyundai saja yang penjualannya ambrol, tetapi juga mobil listrik merek mewah milik pabrikan yakni Genesis.

Laporan penjualan bulanan Hyundai Motor Company (Hyundai) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Selasa (27/2/2024) menunjukkan pada bulan Januari 2024 itu total penjualan mobil Hyundai (termasuk di dalamnya merek mewah Gebesis) mencapai 315.555 unit. Jumlah ini meningkat tipis 1,5 persen dibanding total penjualan di bulan yang sama pada tahun 2023.

Data juga memperlihatkan dari total penjualan mobil tersebut, mobil elektrifikasi Hyundai (terdiri dari mobil listrik baterai atau BEV dan mobil plug-in hybrid dari merek Hyundai dan Genesis) terjual sebanyak 18.658 unit. Jumlah ini ternyata anjlok 10 persen dibanding total penjualan selama bulan yang sama di tahun 2023.

Rincian penjualan mobil elektrifikasi Hyundai (termasuk di dalamnya Genesis) itu,terdiri dari mobil listrik baterai (BEV) sebanyak 15.545 unit. Jumlah ini anjlok 14 persen dibanding total penjualan BEV selama Januari 2023.

Mobil listrik hidrogen Hyundai Nexo – dok.TopElectric SUV

Total penjualan BEV itu terdiri dari penjualan BEV merek Hyundai sebanyak 14.869 unit. Jumlah ini anjlok 12 persen dibanding Januari 2023.

Kemudian BEV Genesis terjual sebanyak 676 unit. Jumlah penjualan BEV merek mewah Hyundai ini ambrol lebih parah, yakni hingga 47 persen dibanding Januari tahun lalu.

Sedangkan mobil listrik hidrogen Hyundai yang terjual pada bulan perdana 2024 itu hanya sebanyak 6 unit. Jumlah ini ambrol hingga 99 persen.

Namun, beruntung, Hyundai masih membukukan kenaikan penjualan di segmen kendaraan plug-in hybrid (PEHV). Totalnya 3.113 unit, meningkat 19 persen dibanding Januari 2023. (Anp/Aa)