Jakarta, Mobilitas – Meroketnya penjualan mobil merek mewah milik Toyota itu tidak hanya terjadi dalam penjualan unit dari pabrik ke diler (wholesales) saja, tetapi juga ke konsumen (penjualan ritel).
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (28/3/2024) menunjukkan selama Januari – Februari 2024 itu, total angka wholesales yang diraup Lexus Indonesia mencapai 330 unit. Jumlah itu meroket 312 persen dibanding total angka wholesales yang berhasil diseroknya pada kurun waktu yang sama di tahun 2023.
Sementara, jumlah angka penjualan ritel yang berhasil dikantongi Lexus di Tanah Air itu mencapai 332 unit. Total penjualan ritel ini meroket 265 persen dibanding jumlah penjualan ritel yang berhasil ditorehkannya selama periode sama di tahun 2023.
Sepanjang bulan Februari saja, total wholesales yang berhasil dicetak Lexus Indonesia sebanyak 207 unit, meroket 283 persen dibanding bulan yang sama di tahun lalu. Sedangkan penjualan ritelnya sebanyak 180 unit, melejit 246,2 persen dibanding penjualan ritel pada Februari 2023.
Fakta kinerja penjualan Lexus ini sangat menarik, sebab di periode dua bulan pertama 2024 itu total penjualan mobil (dari berbagai jenis dan kelas yang dijajakan seluruh pabrikan) di Indonesia anjlok. Data berbicara pada periode tersebut total wholesales mobil secara nasional hanya 140.274 unit, anjlok 22,5 persen.
Adapun total penjualan ritel seluruh mobil (secara nasional) di saat yang sama hanya 148.649 unit. Jumlah ini ambles hingga 15 persen dibanding dua bulan perdana di tahun 2023. (Din/Aa)
