Tokyo, Mobilitas – Sepanjang bulan September kemarin penjualan mobil di Jepang menanjak dibanding bulan yang sama di 2021.
Data Asosiasi Diler Mobil Jepang (JADA) dan Asosiasi Produsen Mobil Jepang (JAMA) yang dikutip Mobilitas, Senin (10/10/2022) menunjukkan, total penjualan di bulan itu mencapai 395.163 unit. Jumlah ini meningkat 24,1% dibanding penjualan selama bulan yang sama di 2021.
“Tetapi, yang perlu diingat penjualan selama bulan September 2021 itu sudah turun 32,2% dibanding bulan yang sama 2020. Sehingga, penjualan di September tahun ini masih di bawah penjualan bulan September 2020,” bunyi keterangan JADA.
Sedangkan total penjualan secara kumulatif Januari – September tahun ini 3.120.718 unit. Jumlah ini masih melorot 10,3% dibanding jumlah yang berhasil dikoleksi selama periode sama pada 2021.
Menariknya, penurunan penjualan dialami hampir semua pabrikan lokal Jepang. Kecuali Mitsubishi Motors yang masih membukukan kenaikkan.
“Gangguan pasokan semikonduktor masih menjadi penyebab menurunnya produksi maupun pengiriman unit ke pelanggan,” ujar analis industri di Business Insight, Ryusei Yamada.
Berikut data penjualan selama Januari – September tahun ini dibanding periode sama tahun lalu:
Toyota: 933.640 unit (ambles 16,7%)
Suzuki: 440.433 unit (ambles 6,5%)
Honda: 427.417 unit (ambles 4,7%)
Daihatsu: 406.892 unit (ambles 8,1%)
Nissan: 345.077 unit (ambles 3,6%)
Mazda: 121.976 unit (ambles 0,4%)
Subaru: 74.684 unit (ambles 5,3%)
Mitsubishi: 70.521 unit (naik 12,1%)
Hino: 34.998 unit (ambles 23,7%)
Lexus: 32.534 unit (ambles 21,4%)
Isuzu: 31.032 unit (ambles 40,8%)
Sumber: JADA, JAMA, 2022. (Din/Aa)
