Jakarta, Mobilitas – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) meluncurkan All New Ertiga Hybrid, yang sekaligus menjadi menjadikan mobil elektrifikasi pertama di kelas Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) . Mobil ini diproduksi dalam negeri dan dibanderol mulai Rp270 jutaan.
President Director Suzuki Indonesia Shingo Sezaki mengatakan All New Ertiga Hybrid menggunakan sumber tenaga yang berasal dari mesin bensin konvensional digabungkan dengan ISG (Integrated Starter Generator) dan Lithium-Ion Battery. “ISG berfungsi sebagai motor dan generator yang menangkap dan menyimpan energi listrik ke Lithium-Ion Battery,” kata dia dalam keterangan resmi yang dirilis di Jakarta, Jumat (10/6/2022).
Energi listrik itu, kata Sezaki, sekaligus berperan menjaga komponen kelistrikan mobil tetap menyala saat mobil dalam posisi berhenti (engine auto start stop aktif). “Sehingga membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien karena tidak terjadi proses pembakaran,” kata dia.
Suzuki Smart Hybrid, juga disebut memiliki sejumlah perbedaan tampilan baik di eksterior maupun interior dibanding Ertiga konvensional. All New Ertiga Hybrid tampil dengan menggunakan desain MID yang, warna ambience interior baru, warna material kursi baru, dan ornamen interior baru.
Sementara, soal penjualan Ertiga versi konvensional, data di Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dkutip Mobilitas, Sabtu (11/6/2022) menunjukkan, sepanjang Januari hingga April tahun ini penjualannya ke dealer (wholesales) sebanyak 3.901 unit. Jumlah ambrol hingga 22 persen dibanding periode sama tahun 2021.
Pada bulan April saja, Suzuki Ertiga konvensional terkirim ke dealer sebanyak 3 unit. Jumlah itu ambrol hingga hingga 99,8 persen dibanding angka wholesales yang berhasil dikantongi pada bulan yang sama tahun 2021.
Sedangkan selama tahun 2021, total wholesales yang berhasil dikantongi LMPV Suzuki itu sebanyak 11.410 unit dengan pangsa pasar hanya 8 persen di segmen pasarnya. Dia berada di bawah Toyota Avanza yang laku sebanyak 66.109 unit (dengan pangsa pasar 46,7 persen).
Lalu,Mitsubishi Xpander yang terjual 30.286 unit (21,4 persen), dan Daihatsu Xenia yang laku 15.555 unit dengan pangsa pasar 11 persen. (Jrr/Aa)
