Jakarta, Mobilitas – Selama Januari- Oktober penjualan mobil termasuk kendaraan niaga meningkat.
Data penjualan di Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dinukil Mobilitas, Rabu (30/11/2022) menunjukkan, total penjualan kendaraan ke diler (wholesales) selama periode itu mencapai 851.413 unit. Jumlah ini menanjak 21,1% dibanding periode sama di tahun lalu.
Pada saat yang sama, total penjualan unit ke konsumen (ritel) sebanyak 822.013 unit. Jumlah ini meningkat 21,4% dibanding periode sama di 2021.
Peningkatan penjualan tak hanya terjadi di segmen kendaraan penumpang, tetapi juga kendaraan komersial. Termasuk kendaraan jenis truk dan bus.
Di segmen tersebut, Mitsubishi Fuso masih tercatat sebagai pabrikan atau merek dengan penjualan terbanyak. Meski total wholesales yang diraupnya sedikit tertinggal oleh Isuzu (yang di dalamnya juga terdapat angka penjualan pikap Traga), namun dalam penjualan riil ke konsumen(ritel) Fuso lebih unggul.
Berikut data penjualan kendaraan komersial truk dan bus di Indonesia pada Januari – Oktober tahun ini dibanding periode sama 2021:
Wholesales:
Isuzu: 30.648 (naik 41,8%)
Mitsubishi Fuso: 30.111 unit (naik 8,4%)
Hino: 24.397 unit (naik 57,2%)
UD Trucks: 1.624 unit (naik 439,5%)
Tata: 192 unit (naik 21,5%)
Scania: 182 unit (merosot 63,8%)
FAW: 170 unit (naik 29,8%)
Penjualan ritel:
Mitsubishi Fuso: 30.748 unit (naik 18,8%)
Isuzu: 27.135 unit (naik 30,1%)
Hino: 23.299 unit (naik 56%)
UD Trucks: 1.599 unit (naik 33,5%)
Tata: 202 unit (merosot 11,4%)
Scania: 182 unit (merosot 63,8%)
FAW: 170 unit (naik 29,8%)
Sumber: Gaikindo, 2022. (Din/Aa)
