Pemudik Nataru Diprediksi 44,17 Juta Orang, Terbanyak Pakai Mobil Pribadi

0
1626
Ilustrasi, kemacetan lalu-lintas - dok.Teakdeeps

Jakarta, Mobilitas – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyebut puncak arus mudik libur akhir tahun diperkirakan 30 – 31 Desember 2022.

Sedangkan puncak arus balik diperkirakan diperkirakan terjadai pada 1 – 2 Januari 2023. “Jadi ini hasil survei yang dilakukan oleh Badan Kebijakan Transportasi (Baketrans) Kemenhub dengan responden masyarakat di seluruh Indonesia. Dengan metode secara acak, hasilnya 16,35% dari jumlah penduduk atau sekitar 44,17 juta orang menyatakan akan bepergian mudik maupun berlibur,” papar juru bicara Kemenhub, Adita Irawati, saat dihubungi Mobilitas, di Jakarta, Selasa (13/12/2022).

Jumlah pemudik terbanyak, lanjut Adita, berasal dari kawasan Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek). Totalnya, 71,1 juta orang atau 16,5% dari total jumlah calon pemudik libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) itu.

Terbanyak kedua dari Jawa Timur, yaitu 6,2 juta orang atau 14,5%. Kemudian Jawa Tengah 5,8 juta orang atau 13,6%, Jawa Barat 4,4 juta orang atau 10,2%, dan Sumatera Utara 3 juta orang atau 6,9%.

“Daerah tujuan bepergian yang terbanyak adalah Jawa Tengah, kemudian Jawa Timur, Jawa Barat, Jabodetabek, dan Yogyakarta,” jelas Adita.

Ilustrasi, Kereta Api tengah melintas – dok.Istimewa

Sebagian besar calon pemudik mengaku menggunakan kendaraan pribadi. Rinciannya, 12,4 juta orang atau 28,26% menggunakan mobil pribadi, dan  7,2 juta orang atau 16,4% menggunakan sepeda motor.

Sementara, pengguna angkutan umum terbanyak memilih kereta api, yakni 5,9 juta orang atau 13,4%. Kemudian bus dan pesawat masing-masing 5,2 juta orang (atau 11,9%) dan 4,8 juta orang atau 11,02%.

“Lainnya menggunakan kapal penyeberangan 1,9 juta orang, kapal laut 901 ribu orang. Sehingga, total pengguna angkutan umum ini mencapai 14,72 juta orang,” imbuh Adita. (Jap/Aa)