Gedor Dunia, Volvo Luncurkan MPV Listrik EM90 November Tahun Ini

0
925
Teaser tampilan Volvo EM90 - dok.Istimewa

Hangzhou, Mobilitas – Volvo Cars telah mengumbar video teaser dari mobil tersebut, eksekutif seniornya pun telah menyebut jadwal peluncurannya.

Laporan laman InsideEVs yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Sabtu, (26/8/2023) menyebut mobil keluarga serbaguna (MPV) bersumber tenaga dari setrum itu bernama EM90. Dia merupakan mobil listrik generasi ketiga yang dibikin pabrikan asal Swedia (yang kini dimiliki oleh Geely Group) itu, setelah Volvo EX90 dan Volvo EX30.

“Jika melihat dimensi ukuran dan nama yang disandangnya, yakni EM90, mobil ini diperkirakan berjenis MPV yang menggunakan sumber tenaga dari pwertrain maupun baterai yang sama dengan Volvo EX90,” tulis media tersebut.

Artinya, Volvo EM90 menggunakan baterai berdaya 100 kilowatt-jam (kWh). Sehingga, dalam sekali cas daya baterai, mampu berjalan hingga sejauh 480 kilometer – 500 kilometer.

Volvo, lanjut InsideEVs, telah menyebarkan tayangan video. Meski berdurasi singkat, namun tayangan itu sempat memperlihatkan bagian interior yang terkesan nyaman dengan suasana yang tenang.

Volvo dalam keterangan video itu juga menjelaskan bahwa EM90 dirancang agar penggunanya dapat memaksimalkan waktu yang dihabiskan di dalam mobil.

Teaser tampilan bagian atas atau atap Volvo EM90 – dok.Volvo

“Ibaratnya seperti ruang tamu rumah-rumah Skandinavia saat mobil itu digunakan bepergian. EM90 baru bukan sekadar alat perjalanan tetapi juga menciptakan ruang untuk hidup penggunanya,” bunyi keterangan Volvo.

Sementara itu, Eksekutif Senior Volvo yang juga Chief Executive Officer Volvo Asia-Pasifik, Yuan Xiaolin mengatakan, peluncuran mobil ini akan dilakukan pada November 2023.

“Kemungkinan besar, peluncuran pertama dilakukan di Cina yang merupakan pasar mobil listrik terbesar di dunia. Dan di negara ini, sejak tahun 2009pasar MPV telah berkembang pesat,” kata dia seperti dikutip Sino Auto, Kamis (24/8/2023).

Sementara itu, data Asosiasi Pabrikan Mobil Cina (CAAM) dan Asosiasi Mobil Penumpang Cina (CPCA) yang dinukil Mobilitas di Jakarta, Sabtu (26/8/2023) memperlihatkan selama Januari – Juli tahun ini, Volvo di Cina menjual mobil ke konsumen (penjualan ritel) sebanyak 76.045 unit. Jumlah ini naik tipis 2,8 persen dibanding periode sama di 2022.

Volvo Cars yang diakuisisi Geely (perusahaan lokal di Cina) pada tahun 2010 dari Ford Motor Company. Sejak tahun 2014, pabrikan ini menjadikan Cina sebagai pasar utama kendaraan buatannya. (Jrr/Aa)