Kuartal Pertama 2024, Penjualan Mobil Listrik Neta di Thailand Menanjak 12,11 Persen

0
607
Neta V yang dijual di Thailand - dok.Hozon Auto

Bangkok, Mobilitas – Dengan penjualan yang mencapai 2.800 unit lebih selama Januari – Maret tahun ini, Neta Auto di Thailand mengklaim berhasil merebut 13 persen pangsa pasar mobil listrik baterai (BEV) di Thailand.

Dalam keterangan resmi Neta Auto Thailand yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Kamis (11/4/2024) General Manager Neta Auto Thailand, Shu Gangzhi, mengatakan selama Januari – Maret 2024 itu pihaknya membukukan penjualan BEV sebanyak 2.805 unit. Jumlah itu, kata dia, menanjak 12,1 persen dibanding penjualan selama kuartal pertama tahun lalu yang masih sebanyak 2.502 unit.

“Dari total penjualan yang sebanyak 2.805 unit itu, sebanyak 1.618 unit diantaranya merupakan penjualan yang kami dapatkan dari pameran di Bangkok Motor Show 2024 yang digelar baru-baru ini,” kata Shu.

Shu menegaskan, pihaknya segera mengirimkan pesanan mobil tersebut ke konsumen. Hal ini dimaksudkan untuk terus menjaga kepercayaan konsumen di Negeri Gajah Putih tersebut.

Terlebih, lanjut dia, Neta Auto Thailand juga akan meluncurkan SUV listrik Neta X, sebuah mobil listrik yang diklaim mampu menempuh jarak 500 kilometer dalam sekali cas baterai. “Peluncuran resmi mobil ini di Thailand dijadwalkan pada kuartal kedua tahun ini,” kata Shu.

Mobil listrik Neta V Pro – dok.Pandaily

Shu mengatakan pada tahun 2024, operasi Neta di Thailand akan dipandu strategi “Semua di Thailand, Semua untuk Thailand. Straegi ini meliputi memproduksi mobil di lokal dengan mitra strategis.

Kedua, meningkatkan citra merek dengan memperkenalkan model-model baru, kuat, dan berteknologi maju; Ketiga, meningkatkan proporsi anggota tim Thailand hingga lebih dari 85 persen. Keempat memperluas jaringan diler, dan kelima terus foksu pada orientasi ke pelanggan.

Jika Neta memacu diri di Thailand memang wajar. Pasalnya, negara itu sampai saat ini menjadi pasar mobil listrik terbesar di kawasan Asia Tenggara (ASEAN). Data Federasi Industri Otomotif (FTI) Thailand, sepanjang tahun 2023 lalu 73.568 mobil listrik terlego, atau meroket 603 persen dibanding tahun 2022.

“Pada tahun 2024 ini kami perkirakan penjualan BEV mencapai 150.000 unit atau 20 persen dari total penjualan mobil penumpang (di Thailand tahun ini),” kata Presiden Asosiasi Kendaraan Listrik Thailand (TEVA), Krisda Utamote seperti dikutip Bloomberg. (Din/Aa)