Jakarta, Mobilitas – Saat ini mobil merek asal Republik Rakyat Cina itu menjual delapan varian model mobil di Indonesia.
Delapan model itu mulai dari pikap Wuling Formo Max, minibus Wuling Formo, Low MPV Wuling Confero, medium MPV Wuling Cortez, SUV Wuling Almaz, SUV Wuling Almaz Hybrid, dan Wuling Almaz. Kemudian, Wuling Alvez serta mobil listrik Wuling Air EV.
Sementara, soal penjualan, data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas, di Jakarta, Sabtu (11/11/2023) menunjukkan sepanjang Januari – Oktober tahun ini, Wuling menjual mobil ke diler (wholesales) sebanyak 16.652 unit.
Jumlah ini anjlok atau alias berkurang hingga 4.893 unit dibanding total wholesales selama periode sama di tahun lalu, yang masih sebanyak 21.545 unit.
Sementara, pada saat yang sama, total penjualan mobil Wuling dari diler ke konsumen (penjualan ritel) mencapai 20.384 unit. Jumlah ini memang meningkat atau naik, namun terbilang tipis.
Pasalnya, hanya bertambah 886 unit dibanding total penjualan ritel yang dibukukan selama periode sama di 2022. Data memperlihatkan selama sepuluh bulan pertama 2022, total penjualan ritel Wuling masih sebanyak 19.498 unit.
Dengan total penjualan sebanyak itu, merek berlambang lima berlian ini memetik pangsa pasar 2,5 persen di pasar penjualan ritel mobil di Indonesia. Sebab, di Januari – Oktober total penjualan ritel mobil (kendaraan bermotor roda empat atau lebih) seluruh merek atau pabrikan di Tanah Air mencapai 825.691 unit. (Din/Aa)
